JASA Marga mengumumkan kelanjutan pemeliharaan jalan Tol Cipularang dan Padaleunyi yang akan berlangsung mulai Senin, 3 November 2025, hingga Sabtu, 8 November 2025. Upaya ini dilakukan untuk memastikan jalan tol tetap memenuhi standar pelayanan minimal yang ditetapkan.
Menurut Senior Manager Representative Office 3 Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional Division, Agni Mayvinna, pemeliharaan akan difokuskan pada beberapa titik di sepanjang ruas Tol Cipularang dan Padaleunyi. “Kegiatan pemeliharaan meliputi rekonstruksi perkerasan, scrapping filling overlay, serta pengecatan marka jalan,” jelasnya di Purwakarta, Jawa Barat, pada Selasa, 4 November 2025.
Untuk ruas Tol Cipularang arah Bandung, pekerjaan rekonstruksi rigid dan blacktop akan dilaksanakan di Lajur 1 dan Lajur Pendakian, mulai dari KM 88+178 hingga KM 115+701. Selain itu, pengecatan marka jalan juga akan dilakukan di Lajur 1, dari KM 70+347 sampai KM 115+646, pada jalur yang sama menuju Bandung.
Sementara itu, di ruas Tol Cipularang arah Jakarta, rekonstruksi rigid dan blacktop akan dilakukan di Lajur 1, dari KM 110+742 sampai KM 83+358. Perbaikan juga menyasar Lajur Bahu Luar, dari KM 100+400 hingga KM 99+539.
Tak hanya itu, perbaikan juga akan dilakukan pada ramp dan akses di Lajur 1-2 Akses Keluar-Masuk Jatiluhur, termasuk di GT Jatiluhur 2. Pengecatan jalan juga dijadwalkan di Lajur 1, dari KM 109+575 sampai KM 70+931.
Pemeliharaan juga menyentuh ruas Tol Padaleunyi arah Cileunyi, dengan fokus pengerjaan di Lajur 1, KM 121+185 sampai KM 124+889, dan bahu luar, KM 129+000 sampai KM 130+795, serta beberapa titik lainnya di sepanjang jalan tol. Untuk arah Padalarang, pengerjaan akan dilakukan di Lajur 1, KM 131+400 sampai KM 131+362.
Jasa Marga mengimbau para pengguna jalan untuk berhati-hati dan mematuhi rambu-rambu lalu lintas serta arahan petugas selama pekerjaan berlangsung. Selama proses pemeliharaan, lajur yang sedang diperbaiki tidak dapat dilintasi untuk sementara waktu. “Namun, lajur lainnya tetap dapat digunakan sebagai lajur lalu lintas. Jasa Marga memohon maaf atas ketidaknyamanan yang timbul akibat pekerjaan ini,” pungkas Agni Mayvinna. Pemeliharaan rutin ini penting untuk menjaga kondisi jalan tol tetap prima dan memberikan pengalaman berkendara yang aman dan nyaman bagi seluruh pengguna.
