ERAL Banjir Order! 1.000 Mobil Xpeng Ludes Hingga 2025

Admin

No comments

PT Sinar Eka Selaras Tbk (ERAL) membukukan pencapaian yang menggembirakan dengan hampir 1.000 Surat Pemesanan Kendaraan (SPK) untuk dua model mobil listrik Xpeng hingga September 2025. Angka ini menjadi sinyal positif bagi prospek kendaraan listrik di pasar otomotif Indonesia.

KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Direktur Utama PT Sinar Eka Selaras Tbk (ERAL), Djohan Sutanto, mengungkapkan bahwa prioritas utama perusahaan saat ini adalah mempercepat proses pengiriman kendaraan kepada para konsumen yang telah melakukan pemesanan. Komitmen ini menunjukkan keseriusan ERAL dalam memenuhi permintaan pasar yang terus meningkat.

“Kami melihat Xpeng memiliki potensi yang sangat menjanjikan untuk pengembangan bisnis ERAL dalam jangka menengah hingga jangka panjang. Kami berharap Xpeng dapat menjadi pilar penting yang menopang pertumbuhan bisnis ERAL secara keseluruhan,” ujar Djohan kepada Kontan, Rabu (1/10). Pernyataan ini menggarisbawahi keyakinan ERAL terhadap prospek cerah kerjasama dengan Xpeng.

Dengan perolehan jumlah pemesanan yang signifikan, Djohan menyatakan optimismenya bahwa prospek bisnis perusahaan pada tahun 2026 akan semakin cerah. Keyakinan ini didasarkan pada tren positif adopsi kendaraan listrik dan performa penjualan Xpeng yang terus meningkat.

Mengenai rencana penambahan model baru, Djohan menjelaskan bahwa hal tersebut masih dalam tahap diskusi intensif dengan Xpeng. “Kami memahami betul ekspektasi pasar terhadap kehadiran model-model baru,” imbuhnya, menunjukkan responsifnya ERAL terhadap kebutuhan dan keinginan konsumen.

Sebagai informasi tambahan, XPENG dan ERAL telah memulai perakitan lokal di Purwakarta, Jawa Barat, sejak Juli 2025. Langkah strategis ini merupakan wujud komitmen jangka panjang dalam mengembangkan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia.

Erajaya dan XPENG secara resmi meresmikan perakitan kendaraan listrik pertama mereka di Indonesia melalui acara Line Off Ceremony yang diadakan di fasilitas PT Handal Indonesia Motor (HIM). Momen bersejarah ini menandai pertama kalinya XPENG memproduksi kendaraan listrik di luar China, menjadikan Indonesia sebagai pasar internasional perdana.

Djohan menegaskan bahwa keberadaan fasilitas produksi ini mencerminkan kolaborasi yang erat antara pelaku usaha dan pemerintah dalam mendukung perkembangan industri kendaraan listrik.

“Peresmian hari ini adalah bukti nyata sinergi yang kuat antara dunia usaha dan pemerintah Indonesia melalui berbagai kebijakan progresif di sektor kendaraan listrik,” kata Djohan dalam sambutannya.

Lebih lanjut, Djohan menambahkan bahwa kehadiran pabrik di Purwakarta bukan hanya sekadar aktivitas bisnis, melainkan juga merupakan komitmen jangka panjang untuk membangun ekosistem mobilitas berkelanjutan sekaligus meningkatkan daya saing industri otomotif nasional di kancah global.

Tags:

Share:

Related Post