TIRT Ekspansi: Tirta Mahakam Kantongi Izin Usaha Angkutan Laut!

Admin

No comments

PT Tirta Mahakam Resources Tbk (TIRT), yang sebelumnya dikenal dengan bisnis kayu lapisnya, kini memasuki babak baru. Perusahaan ini resmi mengantongi Surat Izin Usaha Perusahaan Angkutan Laut (SIUPAL) dari Kementerian Perhubungan Republik Indonesia pada hari Jumat, 17 Oktober 2025. Langkah ini menandai transformasi besar bagi TIRT, yang sepenuhnya meninggalkan bisnis kayu lapis untuk fokus pada industri angkutan laut yang menjanjikan.

Sejalan dengan perubahan strategis ini, TIRT juga telah menandatangani sejumlah perjanjian penting. Pada hari yang sama dengan perolehan SIUPAL, emiten berkode TIRT ini meneken perjanjian sewa menyewa kapal dengan PT Guna Harapan Lestari senilai Rp 250 juta per bulan dan PT Lima Srikandi Jaya dengan nilai yang lebih signifikan, yaitu Rp 5,25 miliar per bulan.

Menurut Sekretaris Perusahaan TIRT, Jackson Indrawan, operasional bisnis angkutan laut perseroan akan dijalankan melalui dua skema kontrak utama: freight charter dan time charter. Fokus awal perusahaan adalah menyewakan armada kapalnya kepada perusahaan afiliasi yang telah memiliki Izin Usaha Jasa Pertambangan (IUJP), yaitu PT Lima Srikandi Jaya, dengan menggunakan skema time charter.

Tirta Mahakam Resources (TIRT) Beralih Fokus ke Bisnis Angkutan Laut Dalam Negeri

Jackson Indrawan menjelaskan lebih lanjut dalam Keterbukaan Informasi BEI pada Selasa (21/10/2025), bahwa jika perseroan berhasil mendapatkan IUJP yang saat ini sedang dalam proses pengurusan, TIRT akan memiliki kemampuan untuk melaksanakan pengangkutan komoditas tambang dengan skema freight charter. Ini akan membuka peluang bisnis baru dan meningkatkan fleksibilitas operasional perusahaan.

Manajemen TIRT sangat optimis bahwa pendapatan dari bisnis angkutan laut ini akan memberikan kontribusi positif terhadap pertumbuhan pendapatan dan kinerja perusahaan secara keseluruhan di masa mendatang. Diversifikasi ini diharapkan dapat memperkuat posisi keuangan TIRT dan menciptakan nilai tambah bagi para pemegang saham.

Tirta Mahakam Resources (TIRT) Beralih ke Sektor Angkutan Laut

Sebagai bagian dari persiapan memasuki bisnis angkutan laut, TIRT telah melakukan investasi signifikan. Pada tanggal 13 Oktober 2025, perseroan telah membeli 20 unit kapal jenis tunda (tugboat) dan tongkang (barge) dengan total anggaran sebesar Rp 162 miliar (belum termasuk PPN). Dana untuk investasi ini diperoleh dari fasilitas pinjaman yang mencapai Rp 200 miliar, menunjukkan komitmen TIRT terhadap pengembangan bisnis barunya.

Tags:

Share:

Related Post