Saham Pilihan Hari Ini

Admin

No comments

KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan akan mengalami tekanan pada perdagangan hari ini, 21 November 2025. Pada penutupan perdagangan Kamis, 20 November 2025, IHSG berhasil menguat tipis sebesar 13,34 poin atau 0,16%, mencapai level 8.419,91.

Alrich Paskalis Tambolang, Equity Research Analyst Phintraco Sekuritas, menjelaskan bahwa secara teknikal, IHSG membentuk pola *candlestick shooting star* yang mengindikasikan potensi pembalikan arah tren. Indikator Stochastic RSI juga menunjukkan pergerakan menuju area pivot. “Dengan demikian, kami memprediksi IHSG berpotensi melemah ke kisaran 8.350-8.400 pada perdagangan Jumat (21/11),” ungkap Alrich kepada Kontan, Kamis (20/11/2025).

Sejumlah sentimen ekonomi global diperkirakan akan mewarnai pergerakan IHSG hari ini. Dari Inggris, data retail sales Oktober 2025 diperkirakan melambat menjadi 0,1% *month-over-month* (MoM) dari 0,5% MoM pada September 2025. Sementara itu, S&P Global Manufacturing PMI Flash Inggris untuk bulan November 2025 diprediksi turun menjadi 49,5 dari 49,7 pada Oktober 2025.

Di sisi lain, Jerman diperkirakan akan merilis data HCOB Manufacturing PMI Flash bulan November 2025 yang justru menunjukkan peningkatan, mencapai level 50,1 dari 49,6 pada Oktober 2025. Dari Amerika Serikat, indeks S&P Global Composite PMI Flash bulan November 2025 diperkirakan menurun menjadi 53,8 dari 54,6 pada Oktober 2025. Selain itu, Michigan Consumer Sentiment Final bulan November 2025 juga diprediksi turun ke level 50,3 dari 53,6 pada Oktober 2025.

Prediksi Rupiah Hari Ini (21/11): Cek Sentimen yang Mempengaruhinya

Herditya Wicaksana, Head of Research Retail MNC Sekuritas, memberikan pandangan serupa, memprediksi bahwa pergerakan IHSG rawan terhadap koreksi dengan level *support* di 8.399 dan *resistance* di 8.442 pada perdagangan hari ini.

“Investor akan menanti data NFP (Non Farm Payroll) AS,” kata Herditya kepada Kontan, Kamis (20/11/2025), menyoroti faktor penting yang akan menjadi perhatian pasar.

Lebih lanjut, Herditya merekomendasikan beberapa saham yang menarik untuk dicermati investor, yaitu PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN) dengan rentang harga Rp 2.380-Rp 2.500, PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP) dengan target harga Rp 7.950-Rp 8.100, dan PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI) dengan rentang harga Rp 14.325-Rp 14.650.

Sementara itu, Phintraco Sekuritas memberikan daftar pilihan utama saham untuk perdagangan Jumat (21/11), yang meliputi GZCO, WIFI, INKP, BBYB, dan MEDC.

Tags:

Share:

Related Post