
IHSG Melesat Sepekan: BRMS, BREN, EMTK Jadi Bintang?
IHSG menguat 0,23% pekan ini, didukung saham BRMS, BREN, dan EMTK. Kapitalisasi pasar BEI naik 1,29% menjadi Rp15.079 triliun.
IHSG menguat 0,23% pekan ini, didukung saham BRMS, BREN, dan EMTK. Kapitalisasi pasar BEI naik 1,29% menjadi Rp15.079 triliun.
IHSG naik 0,23% ke 8.118,30, kapitalisasi pasar BEI capai Rp15.079 triliun. Transaksi harian naik, namun nilai transaksi turun 11,24% jadi Rp25,02 triliun.
IHSG berpotensi menguat ke 8.170 didorong kesepakatan dagang RI-Uni Eropa dan stabilitas rupiah. Sentimen positif dari kebijakan fiskal dan The Fed juga mendukung.
IHSG diprediksi menguat didorong optimisme pelonggaran The Fed dan kesepakatan dagang RI-Uni Eropa hingga cukai rokok juga meningkatkan kepercayaan investor.
IHSG menembus 8.000, namun penguatan ini belum mencerminkan perbaikan fundamental, didorong saham konglomerasi. Mirae Asset targetkan IHSG di 6.900 akhir 2025.
IHSG mencapai rekor tertinggi baru di September 2025, didorong oleh kebijakan moneter dan stimulus ekonomi. Pasar fokus pada kebijakan fiskal 2026 dan dampak suku bunga.
IHSG diperkirakan bergerak sideways pada pekan depan di kisaran 7.970–8.070 karena minim sentimen baru, dengan saham industri unggul dan properti tertekan.
IHSG mencapai rekor ATH baru didorong pemangkasan BI Rate. Saham INDX, DWGL, dan GPSO naik signifikan, sementara LIFE dan PPRI turun. Fokus pasar pada kredibilitas fiskal 2026.
Pasar saham Indonesia mulai mencatatkan arus masuk dana asing di tengah kinerja kinclong indeks harga saham gabungan (IHSG).